Bicara soal tradisi, Indonesia merupakan
salah satu negara yang diaugerahi banyak suku dan budaya salah satunya adalah
suku Jawa yang memiliki banyak tradisi. Bahkan ketika ada dua orang yang ingin
menikah pun, Jawa memiliki perhitungan pernikahannya sendiri yang biasa disebut
weton jodoh. Banyak sekali pertanyaan hitungan weton Jawa untuk pernikahan.
Nah kali ini kami akan memberikan informasi seputar tradisi Jawa yang harus
kamu ketahui. Penasaran seperti apa? simak ulasannya sebagai berikut.
1.TIngkeban
Tradisi Jawa pertama yang akan kami bahas
yaitu tingkeban, apa itu tingkeban? Tingkeban adalah suatu ritual yang sering
dilakukan oleh kalangan perempuan yang sedang mengandung dengan usia kandungan
7 bulan. Dalam ritual tersebut terdapat beberapa hal yang harus dilakukan
seperti, upacara matoni dimana upacara tersebut mengharuskan untuk melakukan
siraman bunga dan doa. Hal itu dilakukan supaya kandungan dilancarkan dan
disehatkan hingga melahirkan.
2.Tedak Siten
Selanjutnya ada tedak siten yaitu salah
satu tradisi Jawa dimana tedak siten adalah upacara adat yang dilaksanakan
ketika bayi sudah mulai bisa belajar berjalan dan dimasukkan ke dalam sangkar
ayam. Faktanya tradisi ini sudah dilakukan sejak dahulu dan masih dilestarikan
hingga saat ini. Meski sudah mulai luntur karena tergeser oleh zaman tetapi
setidaknya masih ada yang melestarikannya. Selain itu upacara tersebut
dilakukan untuk mengungkapkan rasa syukur orang tua bahwa anaknya diberikan
kesehatan sehingga dapat berjalan di muka bumi.
3.Pernikahan Adat Jawa
Jika membahas soal pernikahan, adat Jawa
memang cukup serius dalam menanganinya. Bagaimana tidak dalam upacara pernikahan
yang dilakukan dalam adat Jawa terdapat tradisi seperti siraman, Midodareni,
serah-serahan, upacara ngetik, Balangan suruh, nyantri, ritual kacar-kucur,
temu penganten, ritual dhahar klimah, upacara sungkeman, dan masih banyak lagi.
Dari banyaknya upacara pernikahan tersebut memang sudah beberapa yang hilang,
tetapi sebagian masih dilakukan untuk melestarikan tradisi nenek moyang. Maka
dari itu jangan kaget ketika pernikahan adat Jawa sangat meriah dengan tradisi.
4.Slametan
Kami rasa kalian sudah tidak asing lagi dengan
budaya Jawa yang satu ini yaitu slametan. Tradisi ini dilaksanakan oleh
masyarakat Jawa untuk mendoakan para leluhur untuk diberikan ketenangan di alam
sana. Sebenarnya upacara ini juga bercampur dengan Agama Islam yang dipadukan
oleh tradisi Jawa, maka dari itu jangan heran ketika dalam kegiatan tersebut
dibacakan doa-doa Agama Islam.
5.Larung Sesaji
Beralih ke tradisi selanjutnya yaitu Larung
Sesaji, dimana tradisi tersebut biasa dilakukan oleh masyarakat yang tinggal di
bagian pesisir pantai. Tidak jauh berbeda dari tradisi sebelumnya dimana
tradisi ini dilakukan untuk mengungkapkan rasa syukur terhadap hasil panen ikan
dan keselamatan yang sudah diberikan. Hanya saja upacara sebelumnya dilakukan
untuk mendoakan para leluhur, sedangkan upacara ini dilakukan untuk
mengungkapkan rasa syukur atas apa yang telah diberikan.
6.Kebo-keboan
Tradisi selanjutnya yang akan kami bahas
yaitu tradisi kebo-keboan, dimana tradisi tersebut dilakukan oleh orang
masyarakat agar terhindar dari marabahaya, musibah atau bala dalam proses
panen. Biasanya tradisi ini dilakukan oleh 30 orang yang sudah dirias agar
mirip seperti kerbau, kemudian mereka akan diarak keliling kampong.
Nah itulah beberapa informasi yang dapat kami
sampaikan seputar beberapa tradisi Jawa yang harus diketahui. Semoga informasi
di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian, terimakasih.